Senin, 31 Mei 2010

Menjual Dengan Bijaksana dan Menyenangkan






















Joe Girald dikenal sebagai seorang pemasar yang populer di dunia. Keberhasilannya memasarkan mobil sebanyak 1.425 unit mobil dalam satu tahun menempatkan namanya dalam penghargaan Guiiness World of the Record.

Dalam bukunya yang berjudul the Greatest Salesman In The World ia mengungkapkan teknik-teknik dalam menjual. Sebuah pengalaman yang sangat mempengaruhi cara pendekatannya dalam menjual mobil ketika ia sedang melayani konsumen. Ia berhasil menarik minat konsumen tersebut untuk membelli. Tetapi saat akan melakukan transaksi jual beli, orang iu membatalkan niatnya untuk membeli. Pikiran Girald sangat terganggu atas kejadian yang menimpanya siang itu.

Girald sangat ingin tahu mengapa calon pembelinya tidak jadi beli. Malam itu juga Girald menelpon segera orang tadi. Orang tersebut menerima telpon dari Gerald dan enggan untuk mengungkapkan alasan membatalkan transaksi pembelian.

Tetapi Girald tidak putus asa, ia terus berusaha menyakinkan ketulusan dan niat baiknya mengetahui penyebab batalnya pembelian mobil. Akhirnya Girald berhasil mendapatkan keterangan dari orang tersebut sebenarnya orang itu ingin membeli. Namun ia mengaku merasa tersinggung, ketika Girald tidak mengindahkan dirinya saat membanggakan anaknya yang berhasil masuk perguruan tinggi.

Pelanggan itu tidak suka dengan sikap Gerald yang lebih memperhatikan guyonan rekannya. “Saya tidak akan membeli, kalau tidak menghormati saya,” kata pelanggan itu. Informasi itu sangat berarti bagi Girald. Ia menarik kesimpulan setiap orang cenderung membeli sesuatu dari orang yang mereka senangi. Sebelum memperkenalkan produk, perkenalkan jati dirimu yang bermoral.

Cerita di atas mengingatkan kita dalam berbisnis atau memasarkan jasa atau produk, mengutamakan pelayanan yang bermoral. Betapapun produk yang ditawarkan cukup bagus dengan harga yang kompetitif, tetapi mengabaikan layanan dan moralitas pasti mengakibatkan fatal pada prospek pemasaran. Sebaliknya dengan pelayanan yang dilandasi moralitas yang baik, maka keunggulan produk dengan kualitas dan harga kompetitif yang ditawarkan muudah dipasarkan.

Berikut ini adalah beberapa cara sederhana untuk memberikan pelayanan terbaik sekaligus menikmati cara berdagang. Langkah pertama adalah mengenali calon konsumen. Tujuannya untuk menciptakan suasana yang komunikatif dengan konsumen. Dengan demiikian kita mendapatkan informasi mengenai produk yang diinginkan konsumen dan cara lebih tepat untuk menghargai mereka.

Memberikan pelayanan terbaik termasuk memberikan informasi mengenai produk kelebihan dan keunggulannya dengan jujur, sistematis dan tidak berbelit-belit. Sekali saja kita berbuat yang mengada-ngada, maka pasti mempersulit prospek selanjutnya. Berkata dan bersikap jujur langkah yang paling bijaksanan dan menyenangkan dalam berdagang.

Dalam memasarkan produk, upayakan untuk menempatkan diri pada posisi sebagai pembeli. Dengan demikian kita dapat merasakan informasi yang mereka butuhkan mengenai produk. Menjawab setiap pertanyaan konsumen dengan sabar, jujur dan lengkap akan menjadikan produk yang kita pasarkan mudah laku.

Selain harga dan kualitas yang bersaing, faktor pelayanan menempati posisi strategis untuk mencapai kesuksesan memasarkan produk apapun. Menurut Michael Le Boeuf dalam bukunya berjudul “How to Win Customers and Keep Them for Life” ada dua sebab pelanggan ingin membeli barang. Pertama, produk yang menjadi solusi permasalahan konsumen. Kedua, konsumen senang dengan kepribadian baik dan bermoral si penjual.


FOG communication Corp.

Sukses yang berkesinambungan untuk Anda.

Tuhan memberkati berkelimpahan